“Mudikku 2”

image

Alhamdulillah akhirnya tanpa antri yang panjang, bis kami memasuki lambung kapal yang akan menyebrangi kami ke pulau Sumatera. Tak lama parkir dilambung para penumpang dipersilahkan naik ke atas kapal, wuiiih sungguh pemandangan yang sangat penulis nantikan. Hamparan langit biru yang luas, seakan bersatu dengan hektaran lautan bak karpet biru yang terbentang *SUBHANALLAH

Nah kalau dah diatas kapal, saatnya….. poto2 😀 hehehehe ^^ nah mumpung my bodyguard *dibaca:koson* lagi baik hati, jadilah kami berpose pose ria. Alhamdulillah setelah +/- 3jam bis2 keluar dan taraaaaaa…pulau sumatera menyambut hangat para perantau, seakan rumah yang menyambut pemiliknya. ^^

Eits… jangan salah, begitu sampai di ujung Sumatera “Lampung”, bukan berarti perjalanan telah berakhir, tapi disinilah perjalanan seru dan melelahkan itu dimulai. Ready??? Go!!!

Tak lama bis keluar kapal, adzan magrib pun mengudara mengajak kami u/ membatalkan puasa di kota gajah “Lampung” hmmm alhamdulillah nikmatny buka puasa kali ini, karena mengawali dan mengakhirinya di dua pulau yang berbeda. Siiip dahaga telah hilang, lapar pun berganti kenyang, maghrib dan isya pun telah dikerjakan, kini saatny masuk bis dan TIDUUR!!! -_- zzZ…

“Banguuun… sahuuur” begitu pak supir dan asistennya *kondektur membangunkan kami,  hedeeeeh cukup sedikit bergerak “kretaaak….,adaoooow” leher dan kaki kaku menyambut dini hariku..tapi begimane lagi itulah salah satu “indahny mudik” walau gtu kudu tetap “semangaaaat ^^”.

Ok pembaca dari segelintir tulisan diatas, dah kebanyang dunk bagaimana kelanjutan perjalanan penulis via bis??? eit lupa, alhamdulillah akhirny setelah +/- 52 jam di bis penulis tiba juga dengan selamat di pangkuan bunda tercinta…. “

bundaaaaa mamaaaa missss u….. kangeeen dipeluuuuk

” *hadeeeeh manjany keluar (_ _”).

Ok dech pembaca segitu dulu ya laporan pandangan mata penulis selama perjalanan mudik, n selamat mudik serta mohon maaf lahir batin ya…
Selamat Hari Raya Idul Fitri 1432H y

Categories: celoteh koe, hobi koe, kocak abiss... | 1 Komentar

Navigasi pos

1 thoughts on ““Mudikku 2”

  1. Abdul Ghoni & Laela Ulfah

    asyik juga tulisanya

Tinggalkan komentar

Buat situs web atau blog gratis di WordPress.com.